Macam – Macam Teknik Sablon Kaos Untuk Mendukung Inovasi Usaha Distro

macam macam teknik sablon

Ketika Anda sedang mencari usaha konveksi yang khususnya bergerak di bidang sablon demi mendukung usaha fashion yang Anda miliki, pahami dulu macam-macam teknik sablon yang umum bisa dilayani oleh penyedia jasa konveksi. Dengan begitu, Anda bisa menentukan budget yang perlu dihabiskan untuk sablon kaos sekaligus memilih jenis sablon sesuai dengan kualitas bahan kaos yang tersedia.

1.    Sablon press

Sablon press adalah teknik sablon tertua yang dikenal dalam proses sablon. Perbedaan teknik sablon ini dengan polyflex adalah pengerjaannya yang bisa dilakukan secara manual maupun otomatis. Prosesnya sendiri dilakukan dengan cara memberi tekanan tinggi untuk mendorong tinta menembus screen dan terserap kain secara sempurna.

2.    Sablon manual

Sablon manual sedikit berbeda dengan sablon press, meski teknik ini termasuk teknik konvensional dalam bidang sablon, masih ada banyak pengusaha sablon yang menggunakan teknik ini. Lama waktu yang digunakan untuk mencetak gambar pada kaos menggunakan teknik ini tergantung dari ketebalan tinta yang dipakai hingga luas area media. Dengan teknik ini, para crafter yang menggosokkan bahan kimia tinta pada kaos akan sekaligus berperan sebagai quality control produk jadi.

3.    Sablon digital

Sesuai dengan namanya, salah satu dari macam-macam teknik sablon yang dipakai banyak pengusaha sablon modern, yaitu sablon digital. Jenis sablon ini diproses menggunakan komputer yang akan memproses gambar rendering, kemudian mencetaknya diatas permukaan kain menggunakan mesin printer atau cutter. Jenis sablon yang bisa diterapkan dengan teknik ini, seperti sablon glow in the dark, DTG, atau discharge.

4.    Sablon polyflex

Ketika Anda berada di Jakarta atau sekitarnya dan ingin mencari informasi tentang usaha konveksi di Jakarta yang menyediakan jasa sablon, Anda bisa bertanya apakah perusahaan tersebut menyediakan pula jasa sablon polyflex. Selain pengerjaannya cepat, hasil cetak sablon polyflex ini cukup tahan lama dan memberikan hasil yang terkesan mahal. Sablon ini diproses dengan cara mencetak gambar pada vynil yang dipotong sesuai pola, menempelkan potongan vynil pada transfer paper menggunakan mesin press, kemudian dipanasi menggunakan heat press. Nantinya gambar akan melekat kuat pada kain dan biasanya bahan kain yang bisa tahan lama dengan sablon polyflex termasuk bahan katun dan jersey.    

5.    Sablon dye sublimation   

Sablon dye sublimation termasuk satu dari macam-macam teknik sablon yang dikenal masyarakat. Teknik sablon ini menggunakan transfer paper yang ditempel pola. Setelah itu transfer paper ditempelkan pada kain dan dipanasi menggunakan heat press. Lama-kelamaan warna tinta akan terserap pada kain dan didiamkan hingga kering. Teknik dye sublimation tidak terlalu tahan lama warnanya jika dibandingkan dengan teknik lain. Selain itu, pola perawatan yang dilakukan perlu dipertimbangkan agar sablon tidak luntur.

Leave a Comment

WhatsApp WhatsApp us